Sabtu, 13 Juni 2015

puisi manusia dan keadilan

Wahai keadilan..
Dimanakah engkau kini berada..
Kehadiran mu sungguh di nanti orang banyak..
Di zaman sekarang ini.. 
Di zaman yang penuh kerakusan ini..
Dimana uang berkuasa atas segalanya..
Dimana keadilan di telah perjual belikan..
Oleh oknum oknum yang tak punya hati nurani..
Yang mementingkan materi untuk dirinya sendiri..

Ia tukarkan keadilan itu..
Dengan lembaran rupiah.. 
Tak perduli perasaan orang lain..
Tak perduli kekecewaan orang lain..
Tak perduli juga akan penderitaan orang lain..
Yang membutuhkan keadilan..

Wahai kedilan..
Sungguh malang nasib mu ini..
Di saat banyak orang yang membutuhkanmu..
Dirimu hanya dijadikan bisnis komersial belaka.. 
Yang telah dipertjual belikan..
Tanpa memandang apa nilai dirimu itu yang sesungguhnya.. 
Oleh oknun oknum yang tidak beranggung jawab..

puisi manusia dan tanggung jawab

Kita terlahir dengan masalah
Masalah yang harus kita hadapi walaupun susah
Itu lah sebuah tanggung jawab di dalam kehidupan
Sebagai makhluk yang harus berusaha sampai mati

Tanggung jawab itu bukan untuk dipermainkan
Tanggung jawab itu anugrah terbesar tuhan pada manusia
Tanggung jawab itu bukanlah hanya sekedar ucapan di bibir
Tanggung jawab itu butuh kemauan dan pengorbanan

Apapun yang kita perbuat salah atau benar
Menyakitkan atau menggembirakan
Menyedihkan ataupun membahagiakan 
Sebuah tanggung jawab untuk selesaikan

Meski sulit, tanggung jawab harus tetap ada di hidup kita
Jadikan tanggung jawab sebagai kebiasaan
Kapan pun tanggung jawab harus tetap di hidup kita
Untuk merubah kita menjadi seseoran yang terbaik